KOMINFO KAIMANA – Pemerintah Kabupaten Kaimana melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Kaimana mengelar Focus Group Discussion (FGD) untuk membahas penyusunan Peta Jalan Smart City yang bertujuan untuk menghasilkan dokumen smart city, yang digunakan untuk mempercepat pembangunan yang berkelanjutan berbasis kearifan local, Sumber Daya Alam dan teknologi pada hari Senin 12/08/2024 yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Jalan Utarum Krooy Kaimana.
Acara FGD yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah beserta para Akademisi dan kepala Dinas Kominfo yang dihadiri oleh pejabat eselon II, III dan IV yang ada di pemerintahan Kabupaten Kaimana ini, diawali dengan penjelasan singkat maksud dan tujuan pembahasan Peta Jalan Smart City di kabupaten Kaimana oleh ketua Tim Prof. Dedi Iskandar Inan, M.Si., P.hD.,
Sekretaris Daerah, Drs. Donald R. Wakum, dalam sambutannya menyatakan bahwa penyusunan Peta Jalan Smart City ini merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan perkembangan zaman, sekaligus memanfaatkan potensi sumber daya alam untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kaimana, hal ini bersesuaian dengan RPJMD tahun 2021-2026 Kabupaten Kaimana yang didalamnya gterdapat program menuju Smart City.
“Konsep Smart City ini bukan hanya menggunakan teknologi, tetapi juga mmencakup berbagai aspek termasuk tata kelola pemerintahan yang bersih dan peningkatan kualitas hidup masyarakat dengan memanfaatkan sumber data alam yang ada”. Ujar Wakum dalam sambutannya
Menurutnya, melalui diskusi ini, dapat merumuskan langkah-langkah konkret dalam mewujudkan Smart City yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Kaimana dalam bentuk dokumen. oleh sebab itu dibutuhkan partisipasi aktif dan peran OPD dalam menuangkan gagasan dalam ruang diskusi nantinya dalam bentuk Ide, Gagasan, Pertimbangan untuk sebuah dokumen yang dihasilkan.
Hasil dari FGD ini akan menjadi bahan utama dalam penyusunan peta jalan Smart City Kabupaten Kaimana yang akan diterapkan dalam beberapa tahun ke depan. Diharapkan, dengan adanya peta jalan ini, Kaimana dapat menjadi salah satu kabupaten yang berhasil menerapkan konsep Smart City di Papua Barat.